Sabtu, 10 November 2012

tipe / jenis gelas minuman ber-alkohol

Bartender profesional biasanya akan menyajikan minuman di gelas yang ‘tepat’. jadi gelas martini untuk martini dan gelas wine untuk wine, tentu saja.
Kebanyakan kita sih biasanya gelas apapun gak masalah ya. tapi ada baiknya mempelajari jenis-jenis gelas yang dipakai untuk minuman. dan bereksperimen dengan campuran minuman juga akan terasa lebih asik dengan menggunakan berbagai jenis gelas.
pada intinya, aturan dasarnya adalah semakin kuat minumannya semakin kecil pula ukuran gelasnya, tapi sekali lagi, ini hanya sebagai guideline, gak ada yang ngelarang kamu untuk minum whisky di gelas bir atau minum bandrek pake gelas wine. ^^

Lets start…..

highball

  Highball glass (aka Collins glass atau Slim Jim)

  volume rata-rata : 350 - 400 ml / 12,3 – 14,1 oz.

  penggunaan : Bloody Mary, Harvey Wallbanger

 

 

lowball

  Lowball Glass (versi pendeknya highball glass)

  Volume rata-rata : 250 - 300 ml / 8.8 - 10.6 Oz.

  penggunaan: minuman dengan pencampuran kadar alkohol tinggi
  misalkan cocktail dengan basis whiskey

 

wine_glass

  Wine Glass

  Volume rata-rata : 250 – 300 ml / 8.8 - 10.6 Oz.

  penggunaan : wine

 

 

cocktail_glass

  Cocktail Glass

  Volume rata-rata : 250 ml / 8.8 oz

  penggunaan : cocktail. biasa juga disebut gelas margarita.

 

 

champagne_flute  Champagne Flute

  Volume rata-rata : 200 ml / 7.0 oz

  penggunaan : apapun yang berhungan dengan champagne dan minuman yang
  memiliki bubbles. tinggi gelas membantu agar minuman tidak mudah menjadi
  flat
, menghambat bubbles naik dengan cepat, dan memberikan efek visual
 

martini

  Martini glass (martini saucer)

  volume rata-rata : 250 ml / 8.8 oz

  penggunaan : martini. beberapa orang juga menggunakan gelas ini untuk
  margarita. sebenarnya.. minuman apapun akan tampak cantik dalam gelas ini,
  tapi karena bentuknya, minuman bisa tumpah dengan mudah kalo tidak hati-hati

 

shot_glass

  Shot glass

  volume rata-rata : 25 – 50 ml / 0.9 – 1.8 oz

  penggunaan : shooter. di design untuk langsung dihabisin dalam sekali teguk

 

 

champagne_saucer

   Champagne saucer
   biasa ditemuin di acara pernikahan-pernikahan di luar negeri sana. walau
   sebenernya gelas ini gak cocok untuk champagne

   volume rata-rata : 300ml / 10.6 Oz.

   penggunaan : champagne dan cocktails


brandy_snifter

  Brandy snifter (goblet)

  volume rata-rata : 350 ml / 12.3 Oz.

  penggunaan : untuk minum brandy dan cognag yang berkualitas bagus.
  permukaan yang lebar memungkinkan aroma minuman naik dan terkumpul di
  ujung mulut yang mengeluarkan efek maksimal dari minuman tersebut.

beer_glass stein

  Beer glass and mug

  volume rata-rata : 400 - 2000 ml / 14.1 - 70.4 Oz.
  (bahkan bisa lebih besar lagi di jerman)

  penggunaan : Beer..!!

 

jenis gelas tidak hanya terbatas pada yang dijelasin di atas, masih banyak sebenarnya jenis-jenis gelas yang penggunaannya lebih spesifik. seperti gelas untuk red wine, white wine, berbagai jenis cocktail, dll. dan penyebutan untuk jenis-jenis gelas juga suka berbeda.. contoh antara gelas margarita, gelas cocktail, dan gelas martini.

boleh juga coba dikoleksi gelas-gelasnya biar tampak keren saat menjamu tamu kita minum. tapi yang paling penting usahakan punya highball, lowball, wine glass dan beer glass… karena jenis minuman-minuman ini yang paling populer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar